Sajak

Hartojo Andangdjaja

Sajak ialah kenangan yang bercinta
Mencari jejakmu, di dunia

Ia mengelana di tanah-tanah indah
Lewat bukit dan lembah
dan kadang tertegun tiba-tiba, membaca
jejak kakimu di sana

sementara di mukanya masih menunggu
yojana biru
kaki langit yang jauh
jarak-jarak yang harus di tempuh
ia makin merindu
dalam doa, dan bersimpuh:
Tuhanku…

Sajak ialah kenangan yang bercinta
Mencari jejakmu, di dunia

(1976)